Senyum dan Diam Saja
Sebentar lagi, usia sudah mendekati kepala lima. Anak pun sudah tiga. Berumah tangga sudah empat kuadrat lebih sedikit alias 17 tahun. Banyak hal dan banyak pencapaian yang sudah saya dapatkan dalam kurun waktu itu. Dengan rasa syukur yang mendalam, kiranya inilah karunia terindah yang dianugerahkan Allah kepada saya. Tak berbanding dan tak tertandingi. Alhamdulillah, tak ada yang pantas terucap kecuali pujian itu. Tinggal bagaimana mengelolanya sehingga nikmat itu menjadi berkembang dan berdaya guna keberadaannya. Tidak hilang, tidak rusak, namun justru mengembang, berbuah, berbarokah.
Read more: Senyum dan Diam Saja